Kementerian Pertanahan dan Transportasi Korea Selatan telah menetapkan 15 pelaku usaha dan 4 daerah sebagai peserta proyek industri baru yang mempergunakan pesawat ringan tanpa awak, drone.
Diantara pelaku usaha terdapat CJ Korea Express, Institut Penelitian Hutan Korea -KFRI, dan Korean Air Line-KAL.
Kementerian Pertanahan dan Transportasi berencana melakukan tes untuk berbagai jenis usaha dan pengoperasian drone. Melalui kegiatan itu, Kementerian Pertanahan dan Transportasi akan memverifikasi standar keamanan yang diperlukan untuk komersialisasi drone.