Sebuah proyeksi menunjukkan bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi Cina mengalami penurunan ke kisaran 5%, sehingga ekonomi Korea Selatan akan terkena dampak besar.
Proyeksi itu terdapat dalam data Komite Kebijakan Moneter untuk bulan Oktober yang dirilis Bank Sentral Korea Selatan-BOK pada hari Selasa (3/11/2015) .
Berdasarkan data itu, BOK memperkirakan apabila pertumbuhan Cina anjlok ke kisaran 5%, maka hal itu akan berpengaruh negatif terhadap seluruh sektor ekonomi, baik ekspor maupun bidang keuangan serta ekonomi riil.
Menurut BOK sejumlah badan internasional juga memproyeksikan bahwa pertumbuhan ekonomi Cina akan mengalami perlambatan sehingga turun ke level 5%.
Seorang anggota Komite Kebijakan Moneter mengindikasikan bahwa ekonomi Cina sedang menghadapi tahap pertumbuhan yang rendah, sehingga kemerosotan ekspor Korea Selatan ke Cina nampaknya akan terus berlanjut.