Pemerintah pada hari Rabu (11/11/2015) mengadakan pertemuan dengan 10 instansi pemerintah, termasuk Kementerian Keuangan dan Strategi, dan Kementerian Sains dan Perencanaan Masa Depan untuk membicarakan tindakan peningkatan ekspor.
Dalam pertemuan itu, pemerintah memutuskan akan memberikan bantuan bagi produk ekspor baru yang menjanjikan, seperti diode cahaya organik-OLED, kosmetik dan obat-obatan baru, dan secara agresif berupaya menemukan produk ekspor andalan generasi berikutnya.
Pemerintah juga akan membentuk satuan tugas khusus hingga akhir tahun ini, guna membuat rencana 5 tahun ke depan, dalam upaya mendorong pertumbuhan industri produk konsumsi. Selain itu, pemerintah akan mengadakan konsultasi ekspor besar-besaran yang akan diikuti oleh sebanyak 500 pengusaha asing pada awal bulan depan.
Secara khusus, pemerintah akan mendesak parlemen agar perjanjian perdagangan bebas antara Korea Selatan-Cina, Korea Selatan-Vietnam dan Korea Selatan-Selandia Baru diberlakukan lebih awal, untuk menuntaskan masalah perlambatan ekspor.