Dukungan pemerintah Korea Selatab terhadap ekspor sektor pertanian akan dicabut sampai tahun 2023 mendatang.
Kementerian Perindustrian, Perdagangan dan Sumber Daya menyatakan konferensi tingkat menteri Organisasi Perdagangan Dunia-WTO ke-10 yang ditutup di Nairobi, Kenya pada tgl.19 Desember waktu setempat mengadopsi enam poin kesepakatan.
Kesepakatan itu berisi antara lain perbaikan kompetisi ekspor di sektor pertanian, mencabut subsidi ekspor kapas, serta memprioritaskan kepentingan negara berkembang yang termiskin.
Untuk memperbaiki persaingan ekspor di sektor pertanian, negara maju akan segera mencabut subsidi ekspor, sementara negara berkembang akan mencabutnya sampai tahun 2018. Selain itu, bantuan kargo ekspor bagi negara berkembang juga akan dicabut sampai tahun 2023.
Korea Selatan tidak memberikan subsidi ekspor sektor pertanian, namun mendukung biaya kargo ekspor senilai 30 miliar won tiap tahun. Karenanya, Korea Selatan juga harus mencabut kebijakan terkait sampai tahun 2023 mendatang.