Sebuah laporan terbaru menunjukkan bahwa sebanyak 30 konglomerat teratas Korea Selatan meningkatkan investasi tahunan mereka pada tahun lalu sebesar 18 persen, dimana hampir setengah dari investasi tersebut dilakukan oleh tiga perusahaan teratas.
Menurut laporan oleh perusahan penganalisis bisnis, CEO Score pada hari Rabu (6/4/2016), tiga konglomerat teratas berada dibalik 65 persen dari investasi yang dilakukan oleh 30 perusahaan top Korea. Hal ini mengindikasikan adanya sebuah perbedaan yang besar dalam investasi diantara perusahaan-perusahaan top Korsel.
CEO Score menyatakan ada sebanyak 261 perusahaan yang berafiliasi dengan 30 perusahaan konglomerat pada tahun 2015. Investasi kotor perusahaan-perusahaan tersebut tercatat senilai 76-koma-nol-tiga triliun won Korea, atau sekitar 65 miliar dolar AS.
Data tersebut juga menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan di sektor baja dan pembuatan kapal menderita penurunan investasi industri akibat berkurangnya penjualan. Perusahaan pembuat mobil, makanan, dan elektronik pada umumnya menaikkan investasi mereka.
Samsung, Hyundai Motor dan SK menginvestasikan total 49 tirliun won, yang berarti mereka bertanggung-jawab atas 65-koma-satu persen dari investasi 30 perusahaan top Korea.
Sementara itu, sebanyak 27 perusahaan lainnya melakukan investasi sebesar 26-koma-lima triliun, turun lima-koma-sembilan persen dari tahun lalu.