Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Keuangan Yoo Il-ho telah memprediksi bahwa pemulihan ekonomi pada triwulan kedua tahun ini akan lebih kuat dari triwulan pertama.
Yoo mengeluarkan perkiraan itu dalam pertemuan menteri perekonomian hari Kamis (9/6/2016). Menurutnya perekonomian nasional menunjukkan perbaikan yang stabil setelah keluar dari tekanan diawal tahun ini.
Dikatakannya, walaupun revitalisasi sektor swasta belum berjalan baik, namun mencatat pertumbuhan sebesar 0,5% pada triwulan pertama, setelah kondisi perekonomian tumbuh lebih lebih baik dari yang diperkirakan. Ditambahkannya, pada triwulan ke dua pengaruh dari penggunaan belanja fiskal di awal, penetapan hari libur sementara, dan pemotongan pajak konsumsi pribadi akan terlihat.
Menteri Yoo menegaskan pihaknya menjalankan dengan sungguh-sungguh restrukturisasi dan perbaikan industri dengan persepsi bahwa kedua langkah itu merupakan cara paling mendasar bagi ekonomi untuk dapat melakukan lompatan maju.
Selanjutnya terkait penyesuaian kelompok konglomerat dari sebelumnya dengan nilai asset 5 triliun won menjadi 10 triliun won, Yoo menjelaskan langkah itu diambil untuk mencegah perusahaan yang berkembang dengan cepat tertinggal dalam persaingan global akibat peraturan yang diterapkan pada perusahaan-perusahaan besar.