Ketua Komisi Keuangan Korea Selatan Yim Jong-yong mengatakan pada hari Senin (27/6/2016) bahwa keputusan Inggris untuk keluar dari Uni Eropa tidak akan memicu kiris keuangan global.
Dalam pertemuan darurat Komite Keuangan untuk membahas langkah masing-masing sektor seiring hasil referendum Brexit, Yim Jong-yong mengatakan dampak Brexit pada ekonomi global akan menunjukkan tren tidak langsung dan bertahap. Menurutnya, dibutuhkan setidaknya 2 tahun sebelum Inggris benar-benar keluar dari Uni Eropa.
Yim mengungkapkan Brexit berbeda dengan kasus kepailitan Lehman Brothers pada tahun 2008 dan penurunan tingkat kredit AS di tahun 2011, yang pernah mendorong terjadinya krisis sistem keuangan global secara langsung.
Yim menambahkan dampak Brexit juga akan berbeda di setiap negara tergantung proporsi hubungan perdagangan negara terkait dengan Inggris dan Uni Eropa.
Namun, Yim menegaskan Korea Selatan tetap perlu memantau kondisi secara rinci, mengingat pasar keuangan di dalam negeri dan juga luar negeri bisa berfluktuasi akibat isu kecil.