Pemerintah dan pihak swasta mengambil langkah aktif untuk memperbaiki penulisan menu makanan Korea yang salah diterjemahkan ke dalam bahasa asing.
Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata serta Kementerian Pertanian, Kehutanan dan Peternakan menyatakan pada hari Rabu (13/7/2016) bahwa pihaknya membentuk sebuah badan konsultasi bersama Institut Nasional untuk Bahasa Korea, Organisasi Pariwisata Korea, dan Yayasan Makanan Korea untuk memperbaiki penerjemahan dan penulisan menu masakan Korea yang salah.
Institut Nasional untuk Bahasa Korea dan Yayasan Makanan Korea membentuk sebuah grup yang terdiri dari pakar makanan dan bahasa asing (bahasa Inggris, Cina, Jepang) termasuk warga asing untuk menentukan standar penulisan bahasa asing bagi menu makanan Korea.
Jumlah menu masakan Korea yang telah distandarisasi dalam bahasa asing telah mencapai 200 nama. Selain itu, menu yang tidak memiliki masalah penerjemahan walaupun belum distandarisasi mencapai 3700 buah.
Kini, seseorang dapat menulis nama masakan Korea di situs portal dan menemukan hasil penerjemahan terstandarisasi dalam tiga bahasa asing.
Sementara itu, Organisasi Pariwisata Korea juga mendukung pembuatan papan menu masakan Korea dalam bahasa asing di seribu restoran sekitar lokasi penggelaran Olimpiade Musim Dingin Pyongchang.