Serikat Pilot Korean Air mulai melakukan aksi mogok 10 hari mulai hari Kamis (22/12/2016).
Pada hari pertama aksi mogok, aktivitas penerbangan luar negeri yang menghubungkan Korea Selatan dan Narita dan Osaka di Jepang, Hong Kong, Uni Emirat Arab dan Arab Saudi berkurang.
Di dalam negeri, jumlah pesawat yang dioperasikan untuk jalur Seoul dengan kota Gimhae, Ulsan dan Yeosu juga lebih sedikit. Pengoperasian penerbangan untuk jalur ke pulau Jejudo juga dipangkas.
Serikat pilot Korean Air menuntut kenaikan gaji karena menurut mereka gaji riil mereka tiga kali lebih rendah dibandingkan pilot di maskapai asing. Sebelumnya mereka menuntut kenaikan gaji sebesar 37%, kemudian merevisinya menjadi 29%. Namun, pihak perusahaan hanya bersedia untuk menaikkan gaji hingga 1,9%.
Selama aksi mogok berlangsung, sebanyak 135 jalur penerbangan, termasuk 24 jalur penerbangan luar negeri, dan 12 pesawat angkutan barang diperkirakan akan dibatalkan penerbangannya.