Lembaga pemeringkat internasional Moody's tetap mempertahankan peringkat kredit Korea Selatan di level Aa2 meskipun ada berbagai kasus di Semenanjung Korea diantaranya pemakzulan presiden dan uji penembakan rudal oleh Korea Utara.
Moody's mengumumkan pada hari Selasa (21/2/2017) bahwa peringkat kredit Korea Selatan tetap berada di Aa2, dan diramalkan 'stabil'.
Aa2 merupakan level ke-3 tertinggi dalam sistem peringkat kredit lembaga tersebut dan sama dengan level 'AA' dari lembaga pemeringkat kredit global lain, seperti Fitch Ratings dan Standard & Poor's.
Pada bulan Desember tahun lalu, Moody's menaikkan peringkat kredit Korsel dari Aa3 ke Aa2, sekaligus peringkat tertinggi yang didapatkan Korsel dari Moody's.
Penilaian dari Moody' merupakan penilaian resmi pertama dari lembaga pemeringkat kredit global setelah mosi pemakzulan diloloskan pada bulan Desember 2016 lalu.