Bank Sentral Korea (BOK) mengatakan akan menerapkan langkah stabilitas pasar jika kenaikan suku bunga AS menimbulkan ketidakpastian.
Pernyataan itu menggambarkan pergeseran fokus BOK dari kenaikan suku bunga acuan ke upaya-upaya menjaga stabilitas keuangan, karena pasar finansial domestik tetap menunjukkan kestabilan meskipun AS menaikkan suku bunga baru-baru ini.
BOK menyatakan dalam sebuah laporan untuk Komite Keuangan Parlemen pada hari Kamis (30/3/2017) akan meneruskan kebijakan moneter yang luas, mengingat pertumbuhan ekonomi tetap moderat dan tekanan inflasi rendah.
Bank Sentral Korea menambahkan kenaikan suku bunga AS mungkin akan memicu kesulitan bagi ekonomi Korea Selatan seperti kemungkinan larinya modal ke luar negeri, dan rasio bunga yang lebih tinggi untuk pinjaman rumah tangga.
Namun, dikatakan guncangan diperkirakan akan kecil jika suku bunga AS naik secara bertahap.