Presiden Korea Selatan Moon Jae-in berbagi pendapat tentang arus ekonomi dunia dan arah kebijakan ekonomi pemerintah Korea Selatan dalam pertemuannya dengan Ketua Dana Moneter Internasional –IMF, Christine Lagarde di kantor kepresidenan Cheongwadae, hari Senin (11/9/2017). 

Menurut Juru Bicara Cheongwadae Park Soo-hyun, dalam pertemuan itu, Presiden Moon mengatakan bahwa pemerintah Seoul menetapkan 'ekonomi yang mengutamakan manusia' sebagai paradigma ekonomi baru. Selanjutnya pemerintah berusaha mewujudkan pertumbuhan yang dipimpin oleh pendapatan untuk menyebarluaskan keberhasilan pertumbuhan ke seluruh masyarakat. Hal ini sesuai dengan kebijakan IMF yang mementingkan keseimbangan konsumsi domestik dan ekspor, serta fungsi finansial yang aktif. 

Selain itu, Presiden Moon meminta perhatian dan dukungan dari IMF untuk memperluas kegiatan penelitian dan penyampaian kebijakan untuk mewujudkan pertumbuhan yang merangkul masyarakat.

Ketua IMF, Lagarde mengatakan bahwa arah pertumbuhan ekonomi dari pemerintah Seoul dinilai sesuai dengan pertumbuhan yang merangkul masyarakat yang menjadi prioritas IMF. 

Menurutnya, kebijakan ekonomi yang adil dari Korea Selatan akan mengaktifkan perusahaan baru yang menjanjikan masuk ke pasar, dan mencegah perusahaan konglomerat menguasai pasar secara berlebihan, sehingga akan menyumbang bagi pertumbuhan yang merangkul masyarakat.

Selain itu, Presiden Moon dan Lagarde menyampaikan simpati mereka atas upaya peningkatan kegiatan ekonomi para wanita. Mereka juga sepakat pencegahan diskriminasi atas wanita sangat penting dalam kebijakan ekonomi.