Korea Selatan memperluas kerja sama dengan Kuba di berbagai bidang selain listrik.
Kedutaan Besar Korsel di Meksiko merangkap Kuba hari Kamis (2/11/2017) menyatakan pihaknya menggelar upacara peringatan 10 tahun kerja sama Korsel dan Kuba di bidang energi di Badan Urusan Listrik Kuba pada tanggal 31 Oktober lalu.
Acara yang dihadiri pejabat Badan Urusan Listrik Kuba, Hyundai Heavy Industries, dan Badan Promosi Investasi dan Perdagangan Korea (KOTRA) juga bertujuan mengevaluasi kontribusi perusahaan Korea dalam perkembangan ekonomi Kuba dan meningkatkan hubungan kerja sama kedua negara dalam bidang tenaga listrik.
Sebanyak 464 pembangkit listrik diesel yang disediakan Hyundai Heavy Industries sejak tahun 2007 menghasilkan sebanyak 888MW, sepertiga permintaan listrik harian di Kuba.
Dalam acara itu, Direktur Hyundai Global Servis Ahn Gwang-heon menyatakan pihaknya telah maju ke Republik Dominika, Ekuador, Angola, dan lainnya berdasarkan pengalam di Kuba, dan rencananya akan memperluas keterlibatannya pada proyek pembangkit listrik di wilayah Amerika Tengah dan Selatan dengan memanfaatkan 2.000 orang teknisi yang dibina di Kuba.
Sementara itu, pihak Kuba menilai tinggi kerja sama dengan Hyundai Heavy Industries selama 10 tahun. Perusahaan Korea ini dinilai telah berkontribusi dalam menghasilkan tenaga listrik berkualitas baik di Kuba.
Kerja sama kedua negara dalam bidang energi menjadi batu loncatan untuk memperluas pertukaran di bidang lain seperti perdagangan, kebudayaan, olahraga, dan lain-lain.
Dikatakan, pertukaran sumber daya manusia kedua negara juga meningkat sehingga sebanyak 10 ribu wisatawan Korsel mengunjungi Kuba dalam tahun ini.