Di dalam pertemuan reguler dengan para gubernur negara bagian pada hari Senin (26/2/2018) waktu setempat, Presiden Donald Trump mengatakan Korea Utara ingin berdialog dengan AS, maka AS juga berharap bisa berdialog dengan Korea Utara.
Namun, dia menegaskan bahwa dialog antara dua pihak harus dilaksanakan dengan syarat tertentu. Walaupun Trump tidak menjelaskan tentang 'syarat tertentu,' namun ditafsirkan Korea Utara harus lebih dulu menyatakan tekad untuk denuklirisasi.
Kantor berita AFP memberitakan pemerintah Washington tetap menuntut Korea Utara harus lebih dulu mengambil tindakan denukliriasi sebelum pertemuan jenis apapun digelar.
Ditambahkan, AS mengkritik Rusia yang tidak mengambil tindakan aktif dalam tekanan dunia internasional atas Korea Utara karena Rusia masih memasok sesuatu yang sudah dihentikan oleh China ke Korea Utara.
Pernyataan Trump ditafsirkan sebagai sinyal terbukanya pintu dialog dengan syarat tertentu, namun AS tetap memberi tekanan kuat kepada Korea Utara.