Bank Sentral Korea-BOK membuka sidang Komite Kebijakan Moneter dengan dipimpin oleh Gubernur BOK Lee Ju-yeol hari Selasa (27/2/2018) dan membekukan suku bunga standar menjadi 1,5% per tahun. 

Dengan demikian suku bunga standar tetap dipertahankan selama 3 bulan secara berturut-turut setelah naik 0,25% pada bulan November tahun lalu. 

BOK menjelaskan bahwa investasi di bidang konstruksi menurun, namun kegiatan ekspor terus membaik. Selain itu, investasi di bidang pembangunan infrastruktur dan kegiatan konsumsi juga membaik, sehingga pertumbuhan ekonomi Korea Selatan diperkirakan mencapai 3% pada tahun ini. 

Namun, BOK memilih penguatan proteksionisme dari Amerika Serikat, restrukturisasi di dunia otomotif, dll sebagai unsur bahaya. 

Bank Sentral akan menjalankan kebijakan moneter untuk menstabilkan pasar keuangan agar pertumbuhan ekonomi tetap berlangsung, serta rasio kenaikan harga konsumsi menjadi stabil.