Menteri Keuangan mengharapkan dialog yang cepat dan lugas antara manajemen dan tenaga kerja GM Korea setelah keduanya gagal membahas nasib perusahaan pada awal pekan ini.   

Kim mengatakan hal tersebut dalam konferensi telepon pembahasan GM Korea saat menghadiri Pertemuan Menteri Keuangan G20 bersama Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional di AS. Pihaknya mengadakan konferensi telepon bersama menteri-menteri terkait dan Ketua Bank Pembangunan Korea (KDB),  Lee Dong-gull, yang menjadi kreditur utama GM Korea. 

Menteri Kim mengatakan kegagalan kesepakatan akan berdampak pada ekonomi lokal dan perusahaan rekanan, serta mengancam nasib lebih dari 150 ribu pekerja, termasuk 14 ribu karyawan GM Korea dan 140 ribu pekerja di perusahaan mitra dan subkontraktor.  

Unit pembuat mobil Korea diharapkan untuk menyajikan rencana investasi jangka menengah dan panjang untuk membujuk serikat buruhnya. Jika kedua belah pihak mencapai kesepakatan restrukturisasi, pemerintah dan KDB akan melakukan uji tuntas perusahaan secepat mungkin dan mendiskusikan langkah-langkah normalisasi. 

Pihaknya berjanji untuk melanjutkan inspeksi di tempat dan upaya kebijakan untuk meminimalkan kerusakan bagi perusahaan mitra, seperti memperpanjang jatuh tempo pada utang dan memberikan bantuan keuangan. Sementara itu, batas waktu untuk negosiasi antara kedua pihak diperpanjang sampai Senin (23/4/18) depan jam 5 sore.