Kantor Berita AFP melaporkan bahwa Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengungkapkan kekhawatirannya atas pembatalan KTT AS- Korea Utara.
Hal itu disampaikan Sekjen PBB saat menghadiri rapat pelucutan senjata di Jenewa, Swiss pada hari Kamis (24/5/18) waktu setempat.
Guterres mendesak semua pihak bersangkutan untuk melanjutkan pembicaraan agar menemukan cara mewujudkan denuklirisasi Semenanjung Korea yang damai dan dapat diverifikasi.
Sementara itu media luar negeri lain juga segera memberitakan pembatalan KTT AS-Korut.
Kantor Berita Kyodo Jepang memasukannya sebagai berita kilat pada hari Kamis pukul 10.54 malam dan menyebut 'perasaan bermusuhan' Korea Utara sebagai penyebab pembatalan pertemuan tersebut.
Kantor berita Tass Rusia juga menulis Trump membatalkan pertemuan dengan Kim Jong-un yang direncanakan berlangsung di Singapura pada tanggal 12 Juni mendatang.
Tass menyampaikan bahwa Trump membuang kesempatan bertemu dengan Kim dengan menulis dalam surat yang menyatakan dirinya menantikan pertemuan suatu saat di masa depan.
Tass juga mengingatkan pengumuman pembatalan KTT AS-Korea Utara bertepatan dengan hari penutupan fasilitas nuklir di Punggyeri, Korut.