Badan Statistik Nasional Korea Selatan pada hari Jumat (15/6/18) mengumumkan tren perekrutan bulan Mei yang menunjukkan bahwa peningkatan pekerja baru turun di bawah angka 100 ribu orang. 


Badan statistik tersebut juga menyatakan bahwa sebanyak 27 juta 64 ribu orang mendapat pekerjaan pada bulan Mei, meningkat 72 ribu orang dibandingkan setahun sebelumnya.

Nilai tersebut menunjukkan rekor ini terburuk sejak Januari tahun 2010 saat jumlah pekerja baru berkurang 10 ribu orang.

Akibat restrukturisasi industri, jumlah pekerja baru di bidang manufaktur berkurang sebanyak 79 ribu orang, mengalami penurunan selama dua bulan berturut-turut.

Jumlah pekerja baru di bidang layanan pendidikan dan usaha grosir dan eceran juga menunjukkan penurunan.

Angka perekrutan pekerja saat ini mencapai 61,3%, lebih rendah 1,2% poin daripada setahun sebelumnya. Sementara jumalah penganggur mencapai 1 juta 121 ribu orang, meningkat 126 ribu orang dibandingkan setahun lalu. 

Rasio pengangguran meningkat 0,4% poin daripada tahun lalu, menjadi 4%, sementara rasio pengangguran pemuda menunjukkan nilai 10,5% , naik 1,3% poin dibandingkan tahun lalu.

Badan Statistik Nasional menganalisis hal itu mendapat pengaruh dari meningkatnya aktivitas ekonomi penduduk karena seleksi pegawai pemerintah dimajukan, sekaligus pekerjaan bagi buruh harian yang semakin berkurang karena hujan deras di bulan Mei.