Korea Utara telah menerima 55 peti kayu yang dikirim oleh Komando Pasukan PBB untuk memulangkan kerangka tentara AS yang meninggal selama Perang Korea.
Seorang pejabat senior Kementerian Luar Negeri di Seoul mengatakan bahwa tidak ada perubahan besar pada rencana pemulangan kerangka tgl.27 Juli, yang dipilih untuk menandai hari peringatan ke 65 perjanjian gencatan senjata Perang Korea.
AS juga telah menyelesaikan persiapan terkait, termasuk pesawat kargo C-5 yang tengah ditunggu di pangkalan pasukan AS di Osan, Korea Selatan.
Di pangkalan tersebut tim pemeriksa dari AS akan mengidentifikasi kerangka tentara secara sederhana, untuk kemudian membawanya ke Hawai pada awal bulan depan untuk melakukan pencocokan genetik dengan keluarga di AS.
Jika pemulangan kerangka tentara AS, yang merupakan implementasi pelaksanaan kesepakatan KTT AS dan Korea Utara, dapat terlaksana dengan lancar, kemungkinan pertukaran kemanusiaan antar-Korea lainnya, seperti reuni anggota keluarga terpisah dan kerjasama kehutanan akan dapat dilaksanakan.