Hingga hari Kamis (23/8/18) pukul 5.00 sore maskpasi Korea Selatan telah membatalkan sekitar 700 jadwal penerbangannya akibat terancam Topan Soulik yang sangat kuat. 

Kementerian Pertanahan dan Transportasi menyatakan bahwa 770 jalur penerbangan di seluruh bandara internasional Korea Selatan, termasuk bandara Gimpo, Gimhae, Cheongju dan bandara Daegu.

Jumlah pesawat yang tidak dioperasikan karena badai kuat diperkirakan akan semakin meningkat jika pembatalan penerbangan dari maskapai luar negeri yang beroperasi di Korea Selatan semakin bertambah.