Korea Selatan berencana untuk melakukan uji penerbangan pertama dari mesin pendorong buatan lokal pada bulan depan, sebagai bagian dari proyek untuk memproduksi roket tiga-tahap, Korea Space Launch Vehicle (KSLV) 2.
Kementerian terkait pada hari Minggu (16/9/18) mengatakan bahwa Institut Penelitian Luar Angkasa Korea akan menginformasikan lembaga internasional terkait periode peluncuran roket tersebut.
Menurut rencana, pemerintah akan meluncurkan roket dengan 75 ton mesin pendorong tersebut antara tgl.25 sampai 31 Oktober dari Pusat Luar Angkasa Naro di Goheung, Provinsi Jeolla Selatan.
Dalam sepuluh menit penerbangan roket dengan ketinggian sub-orbital lebih dari 100 km, pada 160 detik setelah peluncuran, pejabat di agen terkait akan memantau kinerja, struktur dan sistem kontrol mesin tersebut.
Roket itu diperkirakan akan mencapai titik puncaknya dalam 300 detik setelah penerbangan, sebelum jatuh ke perairan internasional antara Pulau Jejudo dan Pulau Okinawa Jepang.
Kendaraan ruang angkasa buatan lokal pertama Korea Selatan, roket KSLV-2 memiliki jadwal peluncuran pada tahun 2021 mendatang.