Sebuah data terbaru menunjukkan bahwa nilai pekerjaan rumah tangga tanpa bayar yang tidak terhitung dalam pendapatan domestik bruto (PDB) tahun 2014 lalu tercatat mencapai 360 trilin won.

Badan Statistik Korea Selatan pada hari Senin (8/10/18) menyatakan nilai ekonomi pekerjaan ibu rumah tangga pada tahun 2014 mencapai  360,7 triliun won dan tercatat pada kisaran 24,3 persen dibanding dengan PDB nominal. 

Urusan pengelolaan rumah tangga seperti memasak makanan dan mencuci pakaian menjadi dominan dengan rasio 62,8 persen dari nilai pekerjaan rumah tangga, disusul mengasuh anak dan orang tua dengan capaian 25,9 persen. 

Dalam kategori jenis kelamin, pekerjaan rumah tangga oleh wanita mencapai 75,5 persen, sementara pria hanya 24,5 persen.  

Namun persentase keikutsertaan pria dalam urusan rumah tangga telah meningkat 38,5 persen dibandingkan data yang sama tahun 2009. 

Sementara itu, nilai ekonomi pekerjaan rumah tangga per orang terhitung mencapai satu juta 108 ribu won. 

Badan Statistik secara resmi mengeluarkan data pekerjaan rumah tangga yang tidak termasuk dalam PDB setelah resmi diakui sebagai statistik nasional.