Harga impor Korea Selatan dalam empat tahun terakhir kembali melonjak ke level tertinggi pada bulan September karena kenaikan harga minyak mentah global. 

Bank Sentral Korea (BOK) dalam data yang dirilis pada hari Selasa (16/10/18) menyatakan indeks harga impor mencapai 90,69 pada bulan lalu, naik 1,5 persen dari bulan Agustus.  

Angka pada bulan September menyentuh titik bulanan tertinggi sejak bulan November 2014, ketika indeks mencapai 91,23. 

Lonjakan tersebut muncul atas kenaikan harga minyak, dimana minyak mentah Dubai yang menjadi patokan Korea Selatan meningkat 6,5 persen pada bulan September menjadi rata-rata 77,23 dolar per barrel. 

Indeks harga ekspor bulan September juga mengalami kenaikan 0,3 persen dari bulan sebelumnya menjadi 88,02 karena harga hasil pertanian dan perikanan juga meningkat. 

Seorang pejabat BOK mengatakan bahwa harga minyak Dubai baru-baru ini menembus 80 dolar per barrel dan harga impor akan terdampak jika kenaikan harga minyak mentah global terus berlanjut.