Wakil Perdana Menteri Urusan Perekonomian Kim Dong-yeon menyatakan pihaknya akan melaksanakan layanan lalu lintas baru dan menjanjikan kemungkinan pelaksanaan sistem ekonomi berbagi jika diperlukan.
Kim menyampaikan hal tersebut dalam audit dan inspeksi parlemen terhadap Kementerian Strategi dan Keuangan hari Kamis (25/10/18).
Ia mengatakan inovasi peraturan, termasuk ekonomi berbagi, tidak mudah dilasanakan karena mengancam hak pribadi dan sistem kompensasi masyarakat yang telah ada.
Jika perekonomian berjalan lancar tanpa mengalami kesulitan, pihaknya tidak akan melakukan inovasi peraturan, khususnya bentuk ekonomi berbagi.
Kim menganggap kebijakan ekonomi berbagi telah mengalami kemajuan, sehingga sistem perekonomian domestik tidak memiliki pilihan lain selain mengikutinya.
Ia menggarisbawahi bahwa penerapan kebijakan akan bergantung pada kolaborasi antara pihak yang telah memiliki hak dan pihak yang memasuki pasar baru.
Tindak penanggulangan peluang kerja yang diumumkan pemerintah pada hari Kamis menyatakan bahwa pemerintah juga akan mengtur sistem bidang layanan lalu lintas dan penginapan.