Menurut laporan dari Lembaga Penelitian Dana Pensiun Nasional yang dirilis pada hari Rabu (25/12/18), jumlah biaya hidup ideal bagi kalangan lansia yang berusia 50-an tahun lebih mencapai 2.434.000 won bagi pasangan suami isteri, dan 1.537.000 won bagi seorang individu menurut standar tahun 2017. 
 
Tim penelitian tersebut melakukan survei mulai bulan April hingga September tahun 2017 terhadap 4.449 unit rumah tangga yang berusia 50 tahun lebih, dari sisi kondisi keuangan, pemanfaatan waktu senggang, hubungan sosial, kesehatan, dan sebagainya. 
 
Normalnya, biaya hidup minimum adalah sebesar 1.760.100 won bagi pasangan suami isteri dan 1.080.700 won bagi seorang individu.
 
Biaya hidup minimum berarti biaya yang dibutuhkan untuk menjalani hidup secara minimal tanpa penyakit khusus. Biaya kehidupan ideal berarti biaya yang dibutuhkan untuk menjalani hidup secara memuaskan tanpa penyakit khusus. 
 
Namun, jumlah dana pensiun nasional rata-rata yang dapat diterima oleh anggota dana pensiun nasional selama 10 hingga 19 tahun hanya mencapai 397.219 won, sehingga dana pensiun nasional saja tidak cukup untuk memenuhi biaya kehidupan minimum.
 
Laporan itu juga menyatakan bahwa dibandingkan kalangan wanita, kalangan pria dan kalangan berpendidikan tinggi menetapkan biaya hidup minimum yang lebih tinggi. 
 
Jumlah biaya hidup ideal bulanan bagi pasangan suami isteri yang berusia 50-an tahun, 60-an tahun, 70-an tahun, dan 80-an tahun masing-masing mencapai 2.679.800 won, 2.423.600 won,  2.089.400 won, dan 1.945.000 won. Berdasarkan daerah, biaya untuk kota Seoul, kota metropolitan lain, dan wilayah lainnya masing-masing mencapai 2.844.500 won, 2.361.100 won, dan 2.328.100 won. 
 
Terkait cara penyediaan biaya hidup setelah pensiun, responden menunjukkan perbedaan. Responden yang berpikir dirinya telah melewati masa pensiun menjawab bahwa biaya hidup tersedia melalui subsidi pemerintah, uang dari anak, sanak famili, dan lain-lain. 
 
Namun, responden yang berpikir bahwa dirinya belum melewati masa pensiun, sekitar 37,1%, menyiapkan biaya serupa melalui dana pensiun nasional, uang tabungan, asuransi, dan sebagainya. Sedangkan 53,9% responden menjawab persiapan serupa tidak mencukupi.