Pemerintah akan menerbitkan sebagian buku pelajaran kelas 3-6 SD dengan menggunakan sistem verifikasi.
Kementerian Pendidikan Korea Selatan hari Kamis (3/1/19) mengemukakan rencana variasi dan penerbitan bebas buku pelajaran sekolah.
Kementerian memiliki rencana untuk menerbitkan 65 jilid buku pelajaran Matematika serta Ilmu Pengetahuan dan Sosial untuk kelas 3-6 SD.
Mereka menjelaskan penerbitan buku pelajaran tersebut dapat mendukung kebebasan kurikulum, menjamin peningkatan kualitas buku pelajaran dan hak pemilihan pengajar serta pelajar.
Akan tetapi, seluruh buku pelajaran kelas 1 dan 2 SD serta beberapa buku lain untuk kelas 3-6 SD tetap diterbitkan dengan sistem yang berlaku.
Pihak Kementerian akan menerapkan sistem penerbitan buku pelajaran secara bertahap, dengan buku kelas 3 dan 4 sampai tahun 2020 dan buku untuk kelas 5 dan 6 sampai tahun 2023.
Kementerian Pendidikan juga akan menyederhanakan pemeriksaan buku pelajaran yang diterbitkan dengan sistem verifikasi.
Mereka telah mengubah "perintah untuk diperbaiki" menjadi "permintaan untuk diperbaiki" pada buku pelajaran yang telah lulus pemeriksaan tahap I dan II.
Akan tetapi, pihaknya akan memperketat pemeriksaan dasar untuk memperbaiki kesalahan isi dan ungkapan serta salah cetak.
Dalam langkah yang sama, Kementerian akan menerapkan sistem penerbitan bebas oleh penerbit umum pada 284 jilid buku pelajaran sepesialis SMA.