Industri perkapalan Korea Selatan untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun menempati urutan puncak jumlah penerimaan pesanan tahunan mengalahkan China.
Analisa perusahaan Inggris, Clarkson Research menyatakan perusahaan perkapalan Korea Selatan menduduki posisi puncak karena pada tahun lalu menerima pesanan pembuatan kapal sampai 44,2 persen atau 12,63 juta CGT, di antara seluruh pesanan pembuatan kapal yang berjumlah 28,6 juta CGT.
Dalam daftar tersebut, berada pada urutan kedua dan ketiga masing-masing adalah China dan Jepang.
Korea Selatan berhasil menempati urutan puncak karena menerima pesan pembuatan kapal kargo gas alam cair (LNG).
Jumlah pesanan pada bulan Desember mencapai 1,87 juta CGT, sementara Korea Selatan menerima pesanan paling banyak dengan total 1,5 juta CGT.
Menurut Clarkson, jumlah pesanan pembuatan kapal yang belum diselesaikan dari China tercatat paling banyak dan disusul Korea Selatan dan Jepang.
Sementara itu, Indeks Harga Bangunan Baru dari Clarkson pada bulan Desember tercatat 130 poin.
Indeks tersebut mencatat perbandingan harga kapal berdasarkan harga standar pembuatan kapal pada bulan Januari tahun 1988 dengan angka 100, dimana angka di atas 100 menunjukkan harga kapal yang naik.