China mengklaim bahwa mereka telah mencapai tujuan penurunan polusi udara, dan mendesak Korea Selatan tidak mempermasalahkan kabut asap China. 

Kementerian Lingkungan China menyatakan jumlah hari yang menunjukkan kondisi udara baik di 338 kota utama di China meningkat 1,3% dibanding tahun sebelumnya. 

Pihak China menuntut kualitas udara di China diperbaiki lebih dari 40%, namun kondisi udara di Korea Selatan tetap sama atau memburuk. Ditambahkannya, kualitas udara di Korea Selatan tidak dipengaruhi oleh kabut asap China, sehingga jangan kerap kali mempermasalahkan kondisi udara China. 

Diperkirakan China akan tetap menjaga sikap serupa di rapat kerjasama lingkungan antara China dan Korea Selatan yang digelar di Seoul selama tiga hari mulai hari Selasa (22/1/19).

Sementara itu, China menolak untuk mengumumkan hasil penelitian bersama debu halus Asia Timur Laut selama puluhan tahun dan tidak mengakui adanya tanggung jawab dalam hal tersebut.