Presiden Amerika Serikat Donald Trump membantah berita yang mengatakan pertemuan Korea Utara-AS terkait denuklirisasi tidak berhasil dan hal tersebut adalah berita palsu.
Trump dalam akun twitter-nya menulis bahwa media pembuat berita palsu sering kali mengatakan KTT Korea Utara-AS pertama tidak berhasil, tapi berita itu tidak benar.
Sikap Trump itu untuk mengungkapkan rasa kesalnya akan pendapat negatif media AS tentang keberhasilan pertemuan dengan Korea Utara selama ini.
Trump mengkritik media dengan menyebut dirinya membentuk hubungan dengan Korea Utara dalam 15 bulan, sejumlah tawanan dan kerangka prajurit dikembalikan ke tanah air, dan Korea Utara tidak melakukan uji coba nuklir.
Kemudian, Trump juga mengatakan dirinya menantikan pertemuan baik dengan Kim Jong-un.
Tweet Trump itu ditafsirkan untuk memadamkan keraguan sebagian pihak tentang negosiasi denuklirisasi dan meneruskan daya gerak dialog dengan Korea Utara.