Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Domestik

23% Kalangan Muda Menyatakan Mereka Tidak Akan Memiliki Anak Setelah Menikah

Write: 2019-01-29 15:16:27Update: 2019-01-29 15:49:20

23% Kalangan Muda Menyatakan Mereka Tidak Akan Memiliki Anak Setelah Menikah

Photo : KBS News

Dua di antara sepuluh laki-laki dan perempuan lajang Korea Selatan menyatakan tidak akan memiliki anak setelah mereka menikah. 

Laporan kelahiran anak tahun 2019 yang dilakukan oleh perusahaan perjodohan pernikahan menyatakan kalangan muda yang masih lajang memiliki pandangan bahwa waktu kelahiran anak rata-rata adalah 1 tahun 9 bulan setelah menikah dengan jumlah anak 1,8 orang. 

Laporan itu menunjukkan 37,6 persen responden menjawab kelahiran anak sangat cocok dalam kurun satu tahun lebih hingga dua tahun, sedangkan 23,1 persen menjawab mereka tidak akan memiliki anak.

Sementara itu, responden perempuan dan laki-laki menunjukkan hasil yang kontras dalam pandangan untuk tidak memiliki anak, dengan hasil masing-masing 28,8 persen untuk perempuan dan 17,2 persen untuk laki-laki.

Untuk mereka yang ingin memiliki anak, 44,7 persen responden menjawab ingin memiliki dua anak, disusul 0 orang, 1 orang dan 3 orang. 

Waktu dan upaya yang dibutuhkan dalam mengasuh anak adalah kekhawatiran paling tinggi yang muncul setelah melahirkan anak, disusul biaya pengasuhan anak, biaya pendidikan swasta, kekhwatiran atas kelahiran anak dalam kondisi sehat dan pengaruh terhadap karir.

Sementara itu, 3 dari 4 orang kalangan muda atau 76,9 persen menjawab mereka berharap perempuan akan tetap bekerja setelah menikah. 

Jawaban tersebut lebih tinggi pada kalangan berusia 25-29 tahun daripada usia 35-39 tahun. 

Laporan lainnya, 75,3 persen responden menyatakan urusan pekerjaan rumah tangga dibagi secara bersama-sama.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >