Kasus kedua penyakit mulut dan kuku (PMK) dikonfirmasi di Anseong, Provinsi Gyeonggi pada hari Selasa (29/1/19), meningkatkan kekhawatiran kemungkinan penyebaran penyakit ini menjelang liburan Tahun Baru Imlek.
Kementerian Pertanian, Kehutanan dan Peternakan mengatakan pada hari Selasa kasus kedua dikonfirmasi di sebuah peternakan sapi di Anseong, 80 kilometer selatan Seoul, sehari setelah kasus pertama dikonfirmasi di sebuah peternakan di daerah yang sama.
Peternakan yang terletak sekitar 10 kilometer dari kasus PMK pertama dikonfirmasi memelihara 97 sapi.
Pihak berwenang karantina berencana untuk memusnahkan tiga dari 97 sapi yang menunjukkan gejala PMK sebelum memusnahkan hewan tambahan.
Penghentian pesanan daging selama 24 jam dilakukan pada semua peternakan dalam jarak tiga kilometer dari peternakan yang terkena dampak penyakit tersebut.