Surat kabar pro-Korea Utara yang berbasis di Jepang, Choson Sinbo, mengenang mendiang korban perbudakan syahwat Kim Bok-dong yang meninggal dunia pada tanggal 28 Januari lalu.
Choson Shinbo dalam artikelnya yang berjudul 'Impian dan Nasihat Seorang Nenek' pada hari Senin (4/2/19) mengenang saat wartawannya bertemu dengan sang mendiang di Seoul dua bulan lalu, meskipun sangat kelelahan, mendiang menyambut mereka dengan gembira.
Kemudian media pro-Korea Utara itu menambahkan mendiang Kim selalu memikirkan dan memerhatikan Sekolah Choson dan siswa-siswinya.
Sebelumnya, Choson Shinbo ini memuat berita yang meliput mendiang korban perbudakan syahwat tersebut pada edisi tanggal 17 Januari lalu.
Media itu memuat sebuah puisi yang dikarang oleh seorang penyiar asal Korea Selatan di Jepang untuk mengenangkan mendiang Kim Bok-dong.