Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengeluarkan protes keras atas pernyataan Ketua Majelis Nasional Korea Selatan Moon Hee-sang terkait isu perbudakan syahwat oleh militer Jepang pada masa perang.
Moon Hee-sang dalam sebuah wawancara dengan kantor berita Bloogberg di AS pekan lalu mengatakan jika PM atau Kaisar Jepang harus meminta maaf kepada korban perbudakan syahwat untuk menyelesaikan masalah secara tuntas.
Abe di hadapan komite parlemen pada Rabu (13/2/19) menyatakan masyarakat Jepang menyampaikan ketidakpuasan terhadap pernyataan Moon yang dianggap tidak pantas.
Sementara itu, Moon mengatakan bahwa komentarnya bertujuan untuk menekankan fakta bahwa seorang pemimpin harus menyampaikan permintaan maaf yang tulus.
Ia berharap agar pernyataannya tidak memicu konflik yang tidak perlu antara Seoul dan Tokyo.