Kementerian Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi mengadakan kontrak tugas untuk membentuk platform memajukan teknlogi 5G ke pasar dunia.
Mereka mengadakan kontrak bersama Asosiasi Operator GSM (GSMA) di acara Kongres Dunia Seluler 2019 yang digelar di Barcelona, Spanyol pada hari Selasa (26/2/19) waktu setempat.
Acara pemberi tanda tangan tersebut dihadiri oleh Menteri Ilmu Pengetahuan dan Teknologi You Young-min bersama CEO dari tiga perusahaan telekomunikasi dan Direktur Jenderal GSMA, Mats Granryd.
Kementerian menyampaikan informasi layanan 5G terkait transportasi pintar, kota pintar dan perusahaan pencitraan digital ke GSMA, sedangkan GSMA melancarkan kegiatan untuk menyesuaikan contoh di Korea Selatan dengan tren global.
Melalui kegiatan tersebut, pemerintah berencana mengambil kepemimpinan global di bidang layanan konvergensi sebagai negara pertama komersialisasi tekonologi 5G.
Komersialisasi tekonlogi 5G pertama di dunia melalui telepon pintar akan dilaksanakan pada akhir bulan Maret mendatang.
Pihak yang terlibat akan menyediakan strategi untuk mendominasi pasar global 5G dan mengeluarkan hasil nyata sampai tahun 2020 dengan menanamkan modal senilai 170 miliar won.