Langkah-langkah pengurangan debu halus darurat dikeluarkan di penjuru Korea Selatan kecuali di kota Busan dan Ulsan pada hari Rabu (6/3/19), sebagaimana kadar debu halus terus tinggi.
Langkah-langkah tersebut akan diberlakukan di 15 kota dari 17 kota yang ada di Korea Selatan. Hal itu disebabkan karena kadar debu halus diperkirakan melebihi 50 mikrogram per kubik meter.
Jumlah kota-kota dan provinsi yang terdampak tercatat meningkat dari sebelumnya sembilan pada hari Senin (4/3/19) menjadi 12 kota pada hari Selasa (5/3/19) dan 15 kota pada hari Rabu (6/3/19).
Ini merupakan kali pertama langkah-langkah serupa diberlakukan selama enam hari berturut-turut di Seoul, wilayah sekitarnya dan Provinsi Chungcheong.
Sebagai bagian dari langkah tersebut, para pegawai negeri di 15 kota dan provinsi diwajibkan berpartisipasi dalam sistem pengganti hari bebas kendaraan.
Pemerintah kota Seoul akan menutup sekitar 440 tempat parkir yang dikelolah institusi-institusi publik dan fasilitas pembangkit listrik yang menggunakan bahan bakar fosil harus mengurangi hingga 80 persen dari hasil operasi normal.