Maskapai penerbangan bertarif rendah (LCC) terus meningkatkan permintaan tiket, dan pangsa pasar LCC untuk pertama kalinya menembus 30% dalam jalur penerbangan internasional pada kuartal pertama tahun ini. 

Kementerian Pertanahan dan Transportasi mengatakan pada hari Selasa (30/4/19) bahwa jumlah penumpang pesawat pada triwulan pertama tahun ini, tercatat mencapai 30,57 juta orang, atau naik 6,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

Jumlah penumpang penerbangan internasional meningkat 7,1% menjadi 23 juta orang, sementara jumlah pengguna jalur penerbangan domestik dibukukan sebanyak 7,56 juta orang, atau naik 4,4%. 

Peningkatkan jumlah penumpang penerbangan internasional dipengaruhi oleh peningkatan permintaan tiket LCC dan peningkatan turis China, diikuti dengan masa liburan musim dingin dan hari libur tahun baru imlek. 

Secara khusus, persentase penerbangan internasional dari maskpakai berbiaya rendah mencapai 32,2%, dan untuk pertama kalinya menembus kisaran 30%. 

Sementara itu, volume pengangkutan barang melalui udara dalam triwulan pertama tahun ini mengalami penurunan sebanyak 3,4% dari tahun sebelumnya karena perlambatan lajur pertumbuhan global dengan capaian 1.04 juta ton.