Laporan 'Open Signal' terbaru menunjukkan bahwa kecepatan unduh dan ketersediaan 4G LTE di Korea Selatan menempati posisi teratas di dunia.
Lembaga riset pasar jaringan global 'Open Signal' pada hari Selasa (4/6/19) merilis kualitas jaringan seluler 4G di 87 negara berdasarkan data yang dikumpulkan dalam periode bulan Januari hingga Maret tahun ini.
'Open Signal' menyatakan bahwa rata-rata kecepatan unduh jaringan 4G LTE di Korea Selatan sebesar 52,5 Mbps, dan merupakan satu-satunya negara yang melebihi angka 50 Mbps.
Norwegia berada di urutan kedua dengan rata-rata kecepatan unduh 48,2 Mbps dan kemudian disusul oleh Kanada dan Belanda masing-masing 42,5 dan 42,4 Mpbs.
'Open Signal' menjelaskan rata-rata kecepatan unduh di 87 negara yang dilakukan survei tersebut tercatat pada angka 17,6 Mpbs, hanya sepertiga dibandingkan kecepatan unduh Korea Selatan.
Selain itu, Korea Selatan juga menempati posisi puncak dalam ketersediaan jaringan 4G LTE dengan capaian sebanyak 97,5%, disusul oleh Jepang 96,3% dan Norwegia 95.5%.
Sedangkan keterlambatan pengantaran paket data (network latency) di Korea Selatan, tercatat berdurasi 42,2ms dan berada di peringkat ke-21 di dunia. Singapura tercatat yang paling capat, dengan durasi keterlambatan 30,7ms.