Mantan presiden Indonesia, Megawati Soekarnoputri pada hari Kamis (29/8/19) mengungkapkan permintaan ayahnya, bahwa ia diminta untuk memberikan dukungan demi penyatuan kembali kedua Korea dan menjadi posisi yang independen di antara kedua negara.
Megawati adalah anak perempuan presiden pertama Indonesia, Soekarno dan menjabat sebagai presiden kelima Indonesia pada periode tahun 2001-2004.
Megawati membuat pernyataan tersebut dalam 'Forum Internasional Ekonomi Perdamaian DMZ' yang diselenggarakan di Hotel Lotte, Seoul pada hari Kamis ini.
Dia mengatakan bahwa mantan Presiden Korea Selatan Kim Dae-jung pernah memintanya untuk menjadi utusan khusus Korea Selatan secara tidak resmi, namun gagal untuk mencapai hal tersebut.
Ditambahkannya, Presiden Korea Selatan Moon Jae-in juga pernah meminta dukungannya demi perdamaian di Semenanjung Korea.
Dalam forum hari ini, Megawati mengusulkan 'dialog terbuka antar-Korea' dan 'demokrasi berdasarkan konsensus' dari Indonesia demi perdamaian di Semenanjung Korea.
Megawati menjadi 'Penduduk Kehormatan Pulau Jejudo' pada tahun 2015, dan dianugerahi gelar Doktor Kehormatan bidang Ekonomi oleh Perguruan Tinggi Mokpo, provinsi Jeolla Selatan pada tahun 2017.