Kementerian Perindustrian, Perdagangan dan Sumber Daya Korea Selatan menyatakan bahwa pihaknya akan menyelesaikan prosedur pengesahan Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) antara Korea Selatan dan Inggris, sebelum akhir bulan Oktober dimana Inggris akan menarik diri dari Uni Eropa atau Brexit
Dalam laporan yang diserahkan oleh kementerian tersebut pada hari Senin (2/9/19), pihaknya menyatakan bahwa mereka akan melakukan pengawasan mengenai perubahan situasi Brexit dan prosedur pengesahan di Inggris.
Sesuai dengan keputusan Inggris untuk menarik diri dari Uni Eropa pada bulan Juni 2016 lalu, Korea Selatan tetap menjalankan FTA antara Korea Selatan dan Inggris, untuk mencegah putusnya hubungan perdagangan antara dua negara dan mempertahankan keberlangsungan hubungan.
Pada bulan Juni lalu, kedua pihak mendeklarasikan pencapaian FTA, dan pada tanggal 22 Juli lalu, secara resmi telah menanda tangani FTA.
Pemerintah Korea Selatan menjelaskan bahwa pihaknya akan mengambil langkah lanjutan sembari memeriksa berbagai skenario terkait Brexit, agar perusahaan Korea Selatan yang mengelola usaha terkait dengan Inggris dapat menjalankan usahanya dengan aman.