Samsung dan LG bersaing dengan ponsel pintar terbaru mereka di pameran produk elektronik konsumen (IFA) 2019 yang diadakan di Berlin, Jerman mulai hari Jumat (6/9/19).
Samsung memperkenalkan ponsel 'Galaxy Fold' di ruang pameran yang dipadati oleh para blogger dari seluruh dunia.
Samsung menyatakan pihaknya telah mengatasi sejumlah masalah yang ditemukan pada ponsel layar lipat terbarunya tersebut, yang pertama kali diperkenalkan pada bulan April lalu.
'Galaxy Fold' memiliki dua layar, masing-masing 4,6 inchi di bagian luar dan 7,3 inchi di bagian dalam. Teknologi terbaru memungkinkan layar bagian dalam ini dapat dilipat dan bentang layar yang besar memungkinkan pemakaian beberapa aplikasi sekaligus dalam satu layar.
Sedangkan LG memamerkan tipe 'V50S ThinQ' untuk versi 5G atau versi 4G LTE yang dikenal secara global dengan tipe 'G8X ThinQ' dalam IFA kali ini.
Keunggulan dari ponsel ini adalah aksesoris tambahannya yang dinamakan 'LG Dual Screen', yang memungkinkan pengguna dapat dengan mudah memperoleh pengalaman menggunakan dua layar sekaligus dalam satu ponsel ketika menggunakannya.
Ponsel 5G pertama dari LG, yakni 'V50 ThinQ' terjual sebanyak 500 ribu unit di dalam negeri Korea Selatan, hanya dalam waktu 100 hari setelah diluncurkan.
Dengan demikian, ponsel 5G diperkirakan akan menguasai 50 persen pasar ponsel pintar hingga tahun 2023.