Wakil Pertama Menteri Strategi dan Keuangan Korea Selatan, Kim Yong-beum mengatakan bahwa pasokan minyak mentah ke Korea Selatan tidak akan mengalami gangguan besar untuk sementara waktu, setelah serangan dua kilang minyak mentah di Arab Saudi baru-baru ini.
Kim mengutarakan dalam pertemuan keuangan ekonomi makro yang berlangsung pada hari Selasa (17/9/19), bahwa dampaknya pada ekonomi Korea Selatan juga akan terbatas untuk saat ini.
Namun, Kim menegaskan bahwa perlu untuk bersiap akan adanya kemungkinan ketidakpastian yang berkepanjangan di wilayah Timur Tengah.
Untuk itu, pemerintah Korea Selatan akan mengambil langkah-langkah untuk mengamankan pasokan minyak mentah di saat situasinya menjadi lebih buruk, termasuk penelitian tentang cadangan minyak yang dimiliki pemerintah dan swasta, serta merintis pasar impor minyak mentah lainnya.