Harga ekspor dan impor Korea Selatan menurun akibat penurunan kurs mata uang Korea Selatan won terhadap dolar Amerika.
Menurut data indeks harga ekspor dan impor bulan September yang dirilis oleh Bank Sentral Korea (BOK) apda hari Rabu (16/10/19), harga ekspor turun sebanyak 0,8 persen poin dibandingkan bulan Agustus. Harga ekspor turun dua bulan berturut-turut pada bulan Juli dan Juli lalu, kemudian sempat naik pada bulan Agustus.
BOK menjelaskan penurunan kurs won terhadap dolar Amerika dari 1.208,98 ke 1.197,55 won per satu dolar berpengaruh pada penurunan harga ekspor pada bulan September.
Harga impor juga menurun sebanyak 0,4 persen poin dibandingkan bulan lalu. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, harga impor turun 2,2 persen poin.
BOK menjelaskan, harga impor juga turut dipengaruhi penurunan nilai tukar won terhadap dolar Amerika.
Jika unsur pengaruh nilai tukar tersebut dihilangkan, maka harga ekspor dan impor naik masing-masing 0,2 persen dan 0,6 persen poin.