"Dialogue China" yang merupakan wadah pemikir yang terdiri atas aktivis demokrasi Tiongkok pada hari Kamis (17/10/19) menyatakan bahwa para aktivis demonstrasi Hong Kong dan Tiananmen meminta dukungan masyarakat Korea Selatan terhadap demonstrasi Hong Kong.
Joshua Wong, aktivis demokrasi yang memimpin demonstrasi Hong Kong, dalam suratnya menyatakan bahwa masyarakat Kong Kong terharu pada sejarah demokrasi Korea Selatan seperti unjuk rasa cahaya lilin, Gerakan Demokratisasi 18 Mei, dan sebagainya.
Joshua meneruskan, masyarakat Hong Kong mengharapkan masyarakat Korea Selatan yang lebih dulu melangkah menuju demokrasi agar mendampingi masyarakat Hong Kong dalam meraihnya.
Sementara itu, Wang Dan yang memimpin unjuk rasa Tiananmen 1989 mengatakan bahwa Hong Kong kini menjadi 'Gwangju' 39 tahun lalu dan dirinya meminta dukungan masyarakat Korea Selatan pada demonstrasi Hong Kong seperti masyarakat internasional lainnya yang memerhatikan dan mendukung aksi demokrasi Korea Selatan.