Kementerian Pertanahan dan Transportasi Korea Selatan mengungkapkan bahwa jumlah penumpang pesawat untuk kuartal ketiga tahun ini tercatat mencapai 31,23 juta orang, atau naik 4,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Lonjakan penumpang tersebut merupakan prestasi terbaik dalam kuartal tunggal, meskipun jumlah penumpang dalam jalur penerbangan antara Korea Selatan dan Jepang dalam triwulan ketiga mengalami penurunan 14,6 persen.
Jumlah penumpang Korea Selatan untuk penerbangan internasional pada kuartal ketiga naik 4,8 persen, menjadi 22,91 juta orang. Peningkatan itu didorong oleh liburan musim panas dan masa cuti bersama, dan juga peningkatan jumlah pesawat berbiaya rendah.
Dibandingkan dengan tahun lalu, jumlah jalur penebangan kawasan Asia paling meningkat sebesar 13,3 persen, disusul oleh jalur penerbangan ke China sebanyak 12,2 persen dan benua Eropa sebesar 8 persen.
Jumlah penerbangan ke Jepang hanya dibukukan minus 14,6 persen, menunjukkan penurunan yang besar untuk pertama kalinya dalam tahun ini, yang diakibatkan oleh pengetatan ekspor Jepang terhadap Korea Selatan.
Jumlah rute penerbangan domestik juga meningkat 3,2 persen dari periode yang sama tahun lalu, mencapai 8,32 juta orang, karena pelonjakan jumlah turis warga asing ke Pulau Jejudo.