Kota Hong Kong bergejolak dengan diwarnai aksi demonstrasi pada tanggal 8 Desember lalu. Para demonstran bertolak dari Taman Victoria dan berjalan sampai kawasan pusat Central.
Demonstrasi tersebut dihadiri 800 ribu orang warga Hong Kong, dan unjuk rasa hari itu berjalan dengan damai.
Setelah kubu pro-demokrasi menang dalam pemilu pada bulan lalu, para demonstran memperoleh aktivitas baru, dan kepolisian Hong Kong juga mengeluarkan izin pada penggelaran demonstrasi untuk pertama kalinya dalam waktu empat bulan.
Namun, aparat kepolisian Hong Kong tetap menangkap 11 orang demonstran yang bersifat keras dan mengambil senjata api yang dimilikinya.
Para demonstran meminta lima hal termasuk pemilihan langsung Menteri Administrasi, dan mengeluarkan peringatan untuk tetap menggelar unjuk rasa, namun sikap otoritas China tidak berubah.