Korea Selatan dan Jepang menggelar pembicaraan mengenai kebijakan perdagangan untuk pertama kalinya dalam tiga setengah tahun sejak Juni 2016.
Para pejabat Korea Selatan dan Jepang telah mengadakan pembicaraan mengenai manajemen perdagangan pada hari Senin (16/12/19) di Tokyo, di tengah memburuknya hubungan bilateral pasca pembatasan ekspor Tokyo terhadap Seoul.
Keduanya mengadakan jumpa pers bersama usai pembicaraan selama sekitar 10 jam.
Korea Selatan dan Jepang sependapat bahwa melalui pembicaraan itu, keduanya berpeluang untuk saling mendorong pengertian mengenai sistem manajemen ekspor masing-masing negara. Mereka juga setuju diperlukannya manajemen ekspor yang efektif di bawah tanggung jawab dan kebijakan masing-masing.
Mereka juga sepakat akan melanjutkan pembicaraan mengenai kebijakan perdagangan tersebut di Seoul dalam waktu dekat.
Pihak Korea Selatan menyatakan bahwa mereka akan melanjutkan komunikasi berupa pembicaraan mengenai kebijakan demi berkontribusi dalam penuntasan masalah terkait.
Pihak Jepang mengatakan pembicaraan ini sendiri dipastikan sebagai suatu kemajuan, dan melalui langkah ini, pemerintah Tokyo mempertimbangkan peninjauan ulang tentang pengetatan ekspornya terhadap Korea Selatan.
Media Jepang melaporkan adanya kemungkinan bahwa pertemuan tingkat menteri dari otoritas ekspor Korea Selatan dan Jepang akan digelar pada tanggal 22 Desember, menjelang KTT kedua negara yang dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 24 Desember.