Media Korea Utara melaporkan pada hari Minggu (22/12/19) kemarin bahwa Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un menggelar pertemuan Komisi Militer Sentral Partai Buruh Korea untuk membahas langkah demi meningkatkan kemampuan pertahanan diri.
Menurut media tersebut, Kim Jong-un menjelaskan situasi baik di dalam negeri Korea Utara maupun luar negeri, serta membahas langkah-langkah untuk meningkatkan kemampuan militer.
Pada umumnya, pertemuan Komisi Militer Sentral Partai Buruh Korea lebih dulu digelar sebelum rapat paripurna Komite Pusat Partai Buruh. Pada pertemuan kali ini, jumlah pejabat militer diketahui bertambah secara drastis.
Hal tersebut ditafsirkan bahwa Korea Utara meningkatkan tekanan terhadap Amerika Serikat menjelang akhir tahun ini, dan juga lebih dulu menyiapkan langkah militer terhadap kemungkinan terhentinya negosiasi dengan Amerika Serikat.
Namun, Korea Utara belum menjelaskan langkah peningkatan kemampuan pertahanannya dengan mempertimbangkan KTT Korea Selatan, China dan Jepang yang digelar di China pada tanggal 24 Desember besok.