Tingkat perpindahan penduduk dari satu wilayah ke wilayah lain di dalam negeri Korea Selatan untuk tahun lalu berada di titik terendah dalam 47 tahun terakhir.
Perpindahan penduduk sepertinya mengalami penurunan, namun konsentrasi penduduk di wilayah seputar ibu kota Seoul cenderung mengalami peningkatan lagi.
Menurut data statistik terbaru yang dirilis Badan Statistik Nasional Korea pada hari Rabu (29/01/20), tingkat perpindahan penduduk pada tahun lalu tercatat mencapai 13,8 persen, turun 0,4 persen poin dibandingkan satu tahun lalu. Angka ini merupakan rekor terendah sejak tahun 1972 yang pada saat itu mencapai 11 persen.
Tingkat perpindahan penduduk merujuk pada jumlah orang yang pindah per seratus penduduk.
Tingkat perpindahan penduduk di dalam kota dan provinsi dibukukan sebesar 9,2 persen, sedangkan tingkat perpindahan antara kota dan provinsi sebesar 4,6 persen, masing-masing mengalami penurunan 0,3 persen poin dan 0,1 persen poin daripada satu tahun sebelumnya.
Jumlah orang yang pindah tersebut mencapai 7,1 juta orang, mengalami penurunan 2,6 persen atau 193 ribu orang dibandingkan satu tahun lalu.
Seorang pejabat di Badan Statistik Nasional Korea memperjelas bahwa penurunan tingkat perpindahan tersebut terjadi karena Korea Selatan telah menjadi negara dengan populasi yang menua dan pertumbuhan ekonomi yang tengah merosot.