Empat orang warga Korea Selatan yang tertahan di Afrika Selatan selama lebih dari 10 hari karena kasus COVID-19, akhirnya berangkat ke tanah airnya dengan pesawat carter Jerman pada hari Rabu (08/04/20).
Warga Korea Selatan tersebut bergabung dengan sekitar 300 orang warga Eropa yang berkumpul di sekolah Jerman di wilayah setempat untuk menjalani proses sebelum menaiki pesawat.
Kemudian rombongan tersebut bertolak menuju Bandar Udara Internasional OR Tambo di Johannesburg lalu menaiki pesawat yang disewa pemerintah Jerman.
Pesawat tersebut tiba di Frankfurt, Jerman pada hari Kamis (09/04/20) dan warga Korea Selatan pindah ke penerbangan Qatar Airways tujuan Incheon, Korea Selatan pada sore harinya.
Mereka akan tiba di Bandar Udara Internasional Incheon pada hari Jumat (10/04/20) sore. Seluruh biaya penerbangan itu ditanggung oleh penumpang masing-masing.
Warga Korea Selatan dapat menggunakan pesawat carter Jerman itu berkat izin dari Duta Besar Jerman untuk Afrika Selatan dan mereka adalah satu-satunya penumpang dari Asia.
Afrika Selatan melakukan "lockdown" negaranya dan menghentikan semua penerbangan kecuali pesawat carter selama tiga minggu sejak tanggal 27 Maret lalu.
Sebanyak 3.900 orang warga Korea Selatan di Afrika Selatan sedang memantau langkah pemerintah Afrika Selatan atas kemungkinan perpanjangan "lockdown".