Diperkirakan bahwa berhasil atau tidaknya pencegahan penyebaran COVID-19 di Pulau Jejudo selama masa liburan panjang di Korea Selatan akan menjadi titik tolak yang penting untuk mengubah imbauan jaga jarak sosial pemerintah Korea Selatan menjadi "jaga jarak dalam kehidupan sehari-hari" yang rencananya akan dimulai pada tanggal 6 Mei mendatang.
Menurut Asosiasi Pariwisata Pulau Jejudo, sebanyak 159.757 orang wisatawan telah mengunjungi pulau tersebut selama lima hari antara tanggal 29 April -3 Mei kemarin.
Diperkirakan sekitar 200.000 orang akan berkunjung ke Pulau Jejudo sampai hari terakhir liburan panjang di Korea Selatan, yakni Hari Anak Nasional Korea Selatan yang jatuh pada hari Selasa (05/05/20) besok.
Keramaian di bandara dan tempat-tempat wisata terkenal di Pulau Jejudo membuat orang-orang tidak dapat mematuhi aturan menjaga jarak satu sama lain minimal satu meter.
Otoritas kesehatan di Pulau Jejudo telah memperketat pemeriksaan terhadap turis yang datang dari wilayah lain dengan menurunkan standar suhu tubuh normal dari 37,5 ke 37,3 derajat Celsius.
Hingga kini, belum ada laporan tambahan kasus baru COVID-19 di Pulau Jejudo.